April 19, 2007

Arbain An Nawawiyah

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Imam Nawawi rahimahullah (631-676 H) telah banyak menghasilkan banyak karya tulis yang sangat berfaedah, baik di bidang Al Qur’an seperti At Tibyan fi Adaabit Hamadatin Qur’an; Fikih seperti Roudlatuth Thalibin dan Majmu Syarh Muhadzdzab maupun Hadits seperti Syarh Shahih Bukhari, Syarh Shahih Muslim, Syarh Sunan Abu Dawud, Riyadhush Shalihin dan masih banyak lagi , termasuk kitab Arbain An Nawawiyah. Kitab Arbain ini adalah sebuah kitab hadits yang memuat berbagai masalah penting agama Islam baik aqidah, Ibadah maupun akhlaq. Kitab ini telah diajarkan diberbagai kalangan, dijadikan rujukan dan diterjemahkan dalam berbagai bahasa, bahkan disyarah/diperjelas agar mudah dipahami. Berikut adalah 42 hadits dalam kitab tersebut:

Hadits Pertama
Dari Amirul Mukminin, Abu Hafsh, Umar bin Khaththab Radhiyallahu 'Anhum beliau berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bahwasanya amalan-amalan itu adalah (bergantung) kepada niat, dan bahwasanya bagi setiap manusia itu apa (balasan) yang diniatkannya. Maka barangsiapa yang berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya itu adalah kepada Allah dan Rasul-Nya. Dan barangsiapa yang berhijrah kerana dunia yang ingin ia memperolehinya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya itu adalah atas apa yang ia berhijrah karenanya."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kedua
Dari Umar bin Khaththab Radhiyallahu 'Anhum, beliau berkata: Sedang kami duduk di dalam majelis bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, pada suatu hari tiba-tiba mucul di dalam majelis itu seorang pemuda yang berpakaian serba putih, berambut hitam, tiada kesan bahwa ia seorang musafir, dan tiada antara kami yang mengenalinya, lalu ia duduk bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, dan tempelkan kedua lututnya dengan kedua lutut Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam serta diletakkan kedua tapak tangannya ke atas kedua paha Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu berkata,
Pemuda: "Kabarkan aku tentang Islam?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Islam, yaitu hendaklah mengucap syahadat - bahwa tiada Tuhan melainkan Allah Ta'ala dan bahwasanya Muhammad itu Rasulullah, dan hendaklah sholat, mengeluarkan zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan dan menunaikan haji ke Baitullah apabila mampu ke sana."
Pemuda: "Benar katamu, (Berkata Umar Radhiyallahu 'Anhum: Kami merasa heran kepada tingkah laku sipemuda itu, dia yang bertanya dan dia pula yang mengiyakannya), Kabarkanlah kepadaku tentang Iman?"Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Hendaklah engkau beriman kepada Allah, Malaikat-Malaikat-Nya, Kitab-Kitab-Nya, Rasul-Rasul-Nya, Hari Akhirat dan hendaklah engkau beriman kepada taqdir Allah yang baik-Nya atau yang buruk-Nya."
Pemuda: "Benar katamu! Kabarkanlah kepadaku tentang Ihsan?"Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Hendaklah engkau menyembah Allah seolah-olah engkau melihat-Nya. Sekiranya engkau tidak dapat melihat-Nya sesungguhnya Allah sentiasa dapat melihat engkau."
Pemuda: "Kabarkan padaku tentang hari kiamat?"Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Tiadalah orang yang ditanya itu lebih mengetahui dari orang yang bertanya."
Pemuda: "Kabarkan padaku tentang tanda-tandanya?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Apabila hamba (budak) perempuan melahirkan tuannya sendiri; Apabila engkau melihat orang yang berkaki ayam, tidak berpakaian, pengembala kambing (berbangga) membina bangunan yang tinggi-tinggi." (Kemudian pergilah keluar sipemuda itu dari majelis tersebut)
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Tahukan engkau wahai Umar, siapakah pemuda yang bertanya tadi?"Umar Al-Khattab Radhiyallahu 'Anhum: "Allah dan Rasul-Nya jua yang mengetahui."Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Itulah Jibril Alaihis Sallam yang telah mendatangi aku untuk mengajarkan kamu pelajaran agama kamu."
(HR. Muslim - Shahih)
Komentar penulis: Inilah yang terkenal di sebut sebagai Hadits Jibril, dan disebut juga sebagai Induk Sunnah (Ummus Sunnah) sebagaimana Al Fatihah disebut sebagai Induk Al Qur'an (Ummul Qur'an).
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketiga
Dari Abu Abdirrahman Abdullah bin Umar Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Aku telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Islam itu didirikan atas lima (perkara), Bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah, dan bahwasanya Muhammad itu hamba dan utusan Allah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, haji ke Baitullah dan puasa sebulan Ramadhan."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keempat
Dari Abu Abdirrahman Abdullah bin Mas'ud Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah menceritakan kepada kami, sedangkan beliau seorang yang benar dan dibenarkan kata-katanya, sabdanya Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sesungguhnya seseorang kamu dikumpulkan kejadiannya dalam perut ibunya selama 40 hari berupa setitik nuthfah (air mani), kemudian menjadi alaqah (segumpal darah) selama 40 hari pula, kemudian menjadi mudhghah (segumpal daging) seperti yang demikian itu juga yaitu 40 hari. Kemudian diutuslah kepadanya malaikat, lalu ditiupkan roh kepadanya dan diperintahkan menulis empat pekara: rejekinya, ajalnya, amalannya, celaka dan bahagianya. Maka demi Allah yang tiada tuhan selain daripada-Nya, sesungguhnya sesaorang kamu itu tetap akan beramal dengan amalan ahli surga sehingga di antaranya dengan surga itu jaraknya cuma sehasta saja. Tiba-tiba dia telah didahului oleh tulisannya (suratan takdir) sehingga dia beramal dengan amalan ahli neraka, maka masuklah ia ke dalam neraka. Dan sesungguhnya sesaorang kamu tetap akan beramal dengan amalan ahli neraka sehingga di antara dirinya dengan neraka cuma sehasta saja. Tiba-tiba dia telah didahului oleh tulisannya sehingga dia beramal dengan amalan ahli surga, maka akhirnya masuklah dia ke dalam syurga itu."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kelima
Daripada Ummul Mukminin, Ummu Abdillah Aisyah Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Barangsiapa yang mengada-adakan sesuatu dalam agama yang bukan darinya maka tertolak."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
Dan pada riwayat yang lain oleh Imam Muslim : "Barangsiapa yang melakukan sesuatu amalan yang tidak dari perintah kami, maka ia adalah tertolak." Komentar penulis: Hadits ini sepantasnya di hafal, disebarluaskan dan mempergunakannya untuk mencegah kemungkaran, terutama untuk mencegah segala bid'ah dalam ibadah.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keenam
Dari Abu Abdillah An-Nu'man bin Basyir Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya yang halal itu terang (jelas) dan yang haram itu terang, dan di antara keduanya pula terdapat perkara-perkara yang syubhat (tidak jelas halal atau haramnya) yang banyak manusia tidak mengetahuinya. Orang yang memelihara dirinya dari perkara-perkara yang syubhat itu adalah seperti orang yang melindungi agama dan kehormatan dirinya. Orang yang tergelincir ke dalam perkara syubhat itu akan tergelincir masuk ke dalam perkara haram. Laksana seorang pengembala di pinggir sebuah tempat larangan, yang akhirnya lalai dan masuk ia ke dalam tempat larangan itu. Adapun bagi setiap raja memiliki tempat larangan, dan tempat larangan Allah itu adalah pekara-pekara yang diharamkan-Nya. dan ketahuilah pada setiap jasad itu segumpal daging. Andainya ia baik, baiklah seluruh jasad itu dan sekiranya ia rusak maka rusaklah seluruh jasad itu. Itulah hati."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
Komentar penulis: Hadits ini untuk membantah beberapa perkataan syubhat yang umum terjadi di masyarakat, misal: "yang penting hatinya", dengan perkataan ini akhirnya banyak kaum muslimin meninggalkan penampilan - penampilan yang diperintahkan seperti jenggot, tidak isbal dan jilbab, mereka berdalih penampilan tidak penting yang penting hatinya, tapi jelas bahwa kalo kita berpenampilan dengan yang diperintahkan maka sudah jelas bahwa hati kita lebih baik daripada mereka yang membangkang dari perintah itu seperti mencukur habis jenggot, isbal dan tidak berjilbab. Hadits itu memberikan kita ilmu bahwa kalo hati kita baik maka tentunya penampilan kita akan berpenampilan secara syar'i.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketujuh
Dari Abu Ruqayah Tamim bin Aus Ad-Daari Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda "Agama itu adalah nasehat." Kami sekalian bertanya "Untuk siapa?" Maka jawab Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Bagi Allah, kitab-Nya, Rasul-Nya dan bagi imam - imam kaum Muslimin dan kaum muslimin seluruhnya."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kedelapan
Dari Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehinggalah mereka bersaksi tiada tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad itu utusan Allah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, maka jika mereka melakukan semua itu akan terselamatlah darah dan harta benda mereka dariku, kecuali yang mana ada hak Islam padanya sedangkan hisab mereka terserah kepada Allah Ta'ala."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kesembilan
Dari Abu Hurairah Abdul Rahman bin Shakhr Radhiyallahu 'Anhum, Bahwa saya mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa yang aku larang maka hendaklah kamu tinggalkan, dan apa yang aku perintahkan hendaklah kamu lakukan sesuai kemampuan kamu. Sesungguhnya telah binasa umat-umat yang sebelum kamu disebabkan terlalu banyak bertanya serta perselisihan mereka terhadap nabi - nabi mereka."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kesepuluh
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sesungguhnya Allah Ta'ala itu Maha Baik, dia tidak akan menerima melainkan yang baik saja. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kaum mukminin sama sebagaimana Dia memerintahkan para Mursalin (para Rasul).Allah berfirman: "Wahai para Rasul, makanlah dari yang baik-baik dan kerjakanlah amalan yang saleh." Dan Allah berfirman lagi: "Wahai orang-orang yang beriman, makanlah dari makanan yang baik yang Kami berikan kepada kamu." Kemudian Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengisahkan tentang seorang laki - laki yang telah melakukan perjalanan jauh, rambutnya kusut, berdebu, mengangkat kedua belah tapak tangannya ke langit serta memohon : Ya Tuhanku! Ya Tuhanku! Sedangkan makanannya dari yang haram, minumannya dari yang haram dan pakaiannya dari yang haram, dan dia telah dikenyangkan dari sumber yang haram. Alangkah jauhnya dia (doanya) untuk dikabulkan."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kesebelas
Dari Abu Muhammad Al-Hasan bin Ali bin Abu Thalib (cucu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan kesayangannya Radhiyallahu 'Anhum) berkata: " Aku menghafal dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Tinggalkanlah apa yang meragukanmu (dan ambillah apa - apa) yang tiada meragukanmu."
(HR. Tirmidzi dan Nasa'i, Tirmidzi berkata, "Ini adalah hadits hasan shahih")
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduabelas
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, " Sebaik-baik Islam seseorang itu adalah dia meninggalkan apa - apa yang tidak berguna baginya."
(Hadits hasan diriwayatkan oleh Tirmidzi dan yang lainnya)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigabelas
Dari Abu Hamzah Anas bin Malik Radhiyallahu 'Anhum (pembantu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam): Bersabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Tiada beriman seseorang kamu, sehinggalah ia mencintai saudaranya sama seperti ia mencintai dirinya sendiri."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keempatbelas
Dari Ibnu Mas'ud Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Tiada dihalalkan darah seorang Muslim, kecuali atas satu dari tiga sebab: orang yang telah menikah kemudian berzina, jiwa dengan jiwa (membunuh tanpa hak) dan orang yang murtad (keluar dari islam) yang memisahkan diri dari al-jamaah."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kelimabelas
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah berkata yang baik atau berdiam diri. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah berbuat baik kepada tetangganya. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah menghormati tamunya."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keenambelas
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya ada seorang telah berkata kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Berilah nasehati kepadaku!" Dijawab oleh Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Janganlah engkau marah!" Orang itu berulangkali meminta supaya dirinya dinasihati, maka tetap Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengatakan, "Janganlah engkau marah!."
(HR. Bukhari - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketujuhbelas
Dari Abi Ya'la Syaddad bin Aus Radhiyallahu 'Anhum, bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah telah mewajibkan ber-ihsan (menyempurnakan sesuatu dengan baik) terhadap semua pekara. Seandainya kamu membunuh, maka bunuhlah secara baik, dan apabila menyembelih maka perbaguslah penyembelihan. Hendaklah sesaorang kamu menajamkan mata pisaunya dan menyenangkan penyembelihannya."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kedelapanbelas
Dari Abu Dzar Jundub bin Junadah dan Abu Abdirrahman Mu'adz bin Jabal Radhiyallahu 'Anhum, dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, sabdanya: "Bertakwalah kepada Allah di mana saja engkau berada. Iringkanlah perbuatan buruk itu dengan perbuatan baik, mudah-mudahan yang baik itu akan menghapus yang buruk. Dan berakhlaklah kepada manusia dengan akhlak yang bagus."
(HR. Tirmidzi, dia berkata haditsnya hasan, pada sebagian cetakan dikatakan hasan shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Kesembilanbelas
Dari Abu Abbas, Abdullah bin Abbas Radhiyallahu 'Anhum, bahwa pada suatu hari saya sedang berada di belakang Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam (di atas binatang tunggangannya), lalu sabda beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam , "Wahai anak kecil (bocah), sesungguhnya aku telah mengajar kamu beberapa perkataan. Peliharalah (perintah) Allah, niscaya Dia akan memelihara kamu, peliharalah (kehormatan) Allah, niscaya engkau akan merasakan Dia berada bersama-samamu. Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allah semata-mata. Jika engkau meminta pertolongan mintalah kepada Allah semata-mata. Ketahuilah bahwa jika semua umat manusia berkumpul untuk memberikan kepadamu sesuatu menafaat, niscaya mereka tidak akan mampu memberi manfaat itu, melainkan dengan sesuatu yang telah ditakdirkan oleh Allah. Begitu juga sekiranya mereka berkumpul untuk menentukan suatu mudharat untuk kamu, niscaya mereka tidak akan mampu menentukannya, melainkan dengan suatu yang telah ditentukan Allah ke atas kamu. Telah diangkat pena (tulisan) dan telah kering (tinta) buku catatan. '
(HR. Tirmidzi dan dia berkata : Haditsnya hasan shahih)
Dalam sebuah riwayat selain Tirmidzi dikatakan: "Jagalah Allah, niscaya engkau akan mendapatkan-Nya didepanmu. Kenalilah Allah di waktu senggang niscaya Dia akan mengenalmu di waktu susah. Ketahuilah bahwa apa yang ditetapkan luput darimu tidaklah akan menimpamu dan apa yang ditetapkan akan menimpamu tidak akan luput darimu, ketahuilah bahwa kemenangan bersama kesabaran dan kemudahan bersama kesulitan dan kesulitan bersama kemudahan."
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh
Dari Abu Mas'ud Uqbah bin Amru Al-Anshari Al-Badri Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Di antara sabda para Nabi yang terdahulu yang masih dipakai oleh orang (hingga kini) ialah, jika engkau tidak punya rasa malu maka berbuatlah sesuka hati kamu."
(HR. Bukhari - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Satu
Dari Abu Amru -dan dikatakan pula dari Abu Amrah- Sufyan bin Abdullah Radhiyallahu 'Anhum, katanya: Saya pernah bertanya pada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: Ajarkanlah kepadaku suatu ajaran mengenai Islam, yang tidak akan aku tanyakan lagi daripadanya akan seorang yang selain daripada engkau. Sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam : "Katakanlah, aku beriman kepada Allah, kemudian hendaklah engkau beristiqamah."
(HR. Muslim -Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Dua
Dari Abu Abdillah Jabir bin Abdillah Al-Anshari Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya telah bertanya seorang lelaki kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Apa pendapatmu jika saya menunaikan semua shalat fardhu, dan aku berpuasa sebulan Ramadhan, dan aku halalkan yang halal dan aku haramkan yang haram, dan aku tidak menambahkan suatu atas demikian itu, adakah aku masuk surga?" Jawab Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam : Ya."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Tiga
Dari Abu Malik Al-Harits bin Ashim Al-Asya'ri Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: :"Thaharah (suci) itu sebahagian daripada iman, dan Alhamdullilah memenuhi timbangan, dan Subhanallah Wal-Hamdullilah pula akan memenuhi ruang antara langit dan bumi. Dan sholat itu cahaya, dan sedekah itu bukti (kejelasan iman), dan sabar itu sinar dan Al-Quran itu hujjah bagimu atau atasmu. Setiap manusia berusaha, ada yang menjual dirinya, ada yang memeliharanya dan ada yang membinasakannya."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Empat
Dari Abu Dzar Al-Ghifari Radhiyallahu 'Anhum, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam yang meriwayatkan dari Rabb-nya Allah Azzawajalla, bahawasanya Rabb-nya telah berkata: "Wahai hamba-hambaKu! Sesungguhnya aku telah mengharamkan penganiayaan atas diri-Ku, dan Aku jadikan haram di antara sesama kamu, maka janganlah kamu aniaya-menganiayai. Wahai hamba-hambaKu! Kamu sekalian sesat, kecuali siapa yang telah Aku berikan hidayah kepadanya. Maka hendaklah kamu minta hidayah kepada-Ku, niscaya Aku akan memberi hidayah itu kepadamu. Wahai hamba-hambaku! Sekalian kamu lapar kecuali siapa yang telah Aku berikan makanan kepadanya, maka hendaklah kamu sekalain meminta makan kepada-Ku, niscaya Aku akan beri kamu makan. Wahai hamba-hamba-Ku! Sekalian kamu telanjang, kecuali siapa yang aku berikan pakaian, maka mintalah pakaian kepada-Ku. Wahai hamba-hamba-Ku! Sekalian kamu membuat kesalahan pada waktu malam dan siang dan Akulah saja yang mengampunkan segala dosa. Maka mintalah ampunan dari-Ku, niscaya Aku akan mengampuni segala dosa-dosa kamu. Wahai hamba-hambaku! Kamu sekalian tidak mampu merancang sesuatu mudharat untuk memudharatkan Aku, dan kamu tidak mampu merancang sesuatu manfaat untuk memanfaatkan Aku. Wahai hamba-hambaku! Jika sekiranya orang - orang yang terdahulu dan orang - orang yang kemudian di antara kamu bersatu, dari jenis manusia atau jin, semuanya bertakwa seperti takwanya hati seorang manusia di antara kamu, niscaya yang demikian itu tidak akan menambahkan barang sedikit pun pada kerajaan-Ku.Wahai hamba-hambaku! Jika sekiranya orang-orang yang terdahulu dan orang - orang yang terkemudian di antara kamu bersatu, dari jenis manusia atau jin, semuanya berhati jahat seperti jahatnya hati seorang manusia di antara kamu, niscaya yang demikian itu tidak akan mengurangi barang sedikitpun pada kerajaan-Ku. Wahai hamba-hambaku! Jika sekiranya orang - orang yang terdahulu dan orang-orang yang terkemudian di antara kamu bersatu, dari jenis manusia atau jin, semuanya berkumpul pada sebuah tanah lapang lalu masing-masing meminta pada-Ku, nescaya Aku akan memperkenankan kepada tiap-tiap seorang itu akan permintaannya, niscaya yang demikian tidak akan mengurangkan sedikit pun dari apa yang Aku miliki, melainkan seperti terkurangnya sebatang jarum yang jatuh ke dalam laut. Wahai hamba-hambaku! Sebenarnya semua itu adalah amalan-amalan kamu yang Aku catatkan bagi kamu sekalian, kelak di kemudian hari akan Aku balas atas tiap - tiap daripadanya. Oleh karena itu, barangsiapa menerima kebaikan hendaklah ia memuji Allah dan barangsiapa yang menerima selain itu janganlah ia mencela kecuali dirinya sendiri." (HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Lima
Dari Abu Dzar (Al-Ghifari) Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya segolongan sahabat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, bertanya kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah! Orang-orang kaya telah lebih banyak mendapat pahala. Mereka shalat sebagaimana kami shalat, berpuasa sebagaimana kami berpuasa dan mereka bersedekah pula dengan harta kekayaan mereka yang lebih itu." Bersabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Bukankah Allah telah menunjukkan kamu cara - cara bersedekah? Sesungguhnya dengan tiap - tiap tasbih itu sedekah, dan tiap - tiap takbir itu sedekah, dan tiap - tiap tahlil itu sedekah, dan pada tiap - tiap tahmid itu sedekah dan pada tiap - tiap tahlil itu sedekah, dan menyuruh berbuat kebaikan itu sedekah dan melarang membuat kejahatan itu sedekah, dan persetubuhan seorang suami dengan isteri juga sedekah." Bertanya para sahabat: "Ya Rasulullah! Adakah seseorang kami yang memuaskan syahwat dengan isterinya mendapat pahala juga ? "Bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Apakah pendapat kamu sekiranya sesaorang itu melepaskan syahwatnya pada yang haram, adakah dosa atasnya ? Demikianlah pula, jika ia melepaskan syahwatnya pada yang halal, adalah baginya pahala."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Enam
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum: Bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Setiap anggota manusia harus membuat sedekah setiap hari apabila matahari terbit. Engkau mendamaikan antara dua orang adalah sedekah. Dan engkau menolong sesaorang menaiki tunggangannya atau pun engkau menolong mengangkat baginya barang-barang ke atas tunggangannya adalah sedekah, dan perkataan yang baik itu sedekah. Dan pada tiap-tiap langkah menuju ke tempat shalat adalah sedekah. Dan engkau menjauhkan gangguan dari jalan juga sedekah."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Tujuh
Dari An-Nawwas bin Sam'an Radhiyallahu 'Anhum, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kebajikan itu adalah akhlak yang baik. Dan dosa adalah apa yang tersimpul di dalam dirimu dan engkau benci bahawa itu akan diketahui manusia lainnya."(HR. Muslim - Shahih) Dan dari Wabishah bin Ma’bad Radhiyallahu 'Anhum, dia berkata: Saya mendatangi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Engkau datang untuk menanyakan kebaikan?, saya menjawab : "Ya." Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mintalah fatwa dari hatimu, kebaikan adalah apa yang jiwa dan hati tenang karenanya, dan dosa adalah apa yang terasa mengganggu jiwa dan menimbulkan keragu - raguan dalam dada, meskipun orang-orang memberi fatwa kepadamu dan mereka membenarkannya."
(Hadits hasan kami riwayatkan dari dua musnad Imam Ahmad bin Hanbal dan Ad Darimi dengan sanad yang hasan)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Delapan
Dari Abu Najih Al-Irbadh bin Sariyah, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah memberikan suatu nasehat kepada kami yang menggetarkan hati dan menitiskan air mata. Maka kami berkata kepadanya: Wahai Rasulullah, seolah-olah ini suatu nasehat yang terakhir, maka berikanlah kepada kami suatu pesanan. Sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Saya berpesan kepada kamu supaya sentiasa bertakwa kepada Allah Azza wajalla serta mendengar dan taat sekalipun kepada seorang hamba yang memerintah kamu. Sesungguhnya orang-orang yang masih hidup di antara kamu akan menyaksikan perselisihan yang banyak. Maka hendaklah kamu berpegang kepada sunnahku dan sunnah Khalifah Ar-Rasyiddin Al-Mahdiyyin yang memperoleh petunjuk (dari Allah) dan gigitlah ia dengan gigi geraham kamu (berpegang teguh dengannya dan jangan dilepaskan sunnah-sunnah itu).Dan jauhilah olehmu dari perkara-perkara yang diadakan, karena sesungguhnya tiap-tiap bid'ah itu menyesatkan."
(HR. Abu Dawud dan Tirmidzi, dia berkata : hasan shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keduapuluh Sembilan
Dari Mu'adz bin Jabal Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Kabarkan kepadaku suatu amalan yang membolehkan aku masuk ke dalam surga dan menjauhkan aku dari neraka. Jawab Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sebenarnya engkau telah bertanya suatu perkara yang besar dan sesungguhnya amat mudah sekali bagi siapa yang dimudahkan oleh Allah Ta'ala, yaitu: Hendaklah engkau menyembah Allah saja dan tidak menyekutukan-Nya dengan suatu yang lain. Engkau mendirikan shalat, mengeluarkan zakat, berpuasa sebulan Ramadhan dan mengerjakan haji ke Baitullah." Kemudian Nabi bersabda lagi: "Maukah engkau aku kabarkan pokok amalan, tiangnya dan puncaknya?" Aku menjawab: "Mau, ya Rasulullah." Sabda beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Pokok amalan ialah Islam, tiangnya ialah shalat dan puncaknya ialah jihad." Kemudian Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda lagi: "Maukah engkau aku kabarkan kunci kepada semua pekara ini?" Aku menjawab: "Mau, ya Rasulullah." Lalu beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam memegang lidahnya seraya berkata: "Awas, jaga ini baik-baik." Aku bertanya: "Ya Rasulullah, adakah kami akan dituntut kerana berkata dengannya?" Baginda lalu menjawab: "Dan tidak akan dicampakkan manusia ke atas muka mereka atau batang hidung mereka ke dalam neraka, melainkan hasil tutur bicara mereka."
(HR. Tirmidzi dan dia berkata: Haditsnya hasan shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh
Dari Abi Tsa'labah Al-Khusyaniyyi Jurtsum bin Nasyir Radhiyallahu 'Anhum, dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallamyang bersabda: "Sesungguhnya Allah Ta'ala telah memfardhukan beberapa kewajipan, maka janganlah kamu mengabaikannya. Dan ia telah menetapkan beberapa hudud (batasan), maka janganlah kamu melampauinya. Dia telah mengharamkan beberapa benda maka janganlah kamu melanggarnya. Dan Dia telah mendiamkan beberapa pekara sebagai suatu rahmat terhadap kamu, bukan kerana lupa maka janganlah kamu membahas mengenainya."
(Hadits hasan riwayat Daruquthni dan lainnya)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Satu
Dari Abul Abbas Sahl bin Sa'ad As-Sa'idi Radhiyallahu 'Anhum, dia berkata: Telah datang seorang laki - laki kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya: Ya Rasulullah, tunjukkan aku suatu amalan, sekiranya aku buat, niscaya aku dicintai oleh Allah dan manusia. Maka dijawab Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Hendaklah zuhud di dunia, niscaya engkau dicintai oleh Allah dan engkau zuhud pada apa yang ada di sisi manusia, maka niscaya engkau dicintai oleh manusia."
(Hadits hasan riwayat Ibnu Majah dan lainnya dengan sanad hasan)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Dua
Dari Abi Sa'id Sa'ad bin Malik bin Sinan Al-Khudri Radhiyallahu 'Anhum, bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: "Janganlah memudharatkan diri sendiri dan janganlah memudharatkan orang lain."
(Hadits hasan diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Daruqutni serta selainnya dengan snad yang bersambung, juga diriwayatkan oleh Imam Malik dalam Muwattho’ secara mursal dari Amr bin Yahya dari bapaknya dari Rasulul-lah Shallallahu 'alaihi wa sallam, dia tidak menyebutkan Abi Sa’id. Akan tetapi dia memiliki jalan-jalan yang menguatkan sebagiannya atas sebagian yang lain).
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Tiga
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhum bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: "Jika dilayani setiap orang dengan tuntutannya, niscaya ada orang yang menuntut harta benda orang lain dan ada pula yang menuntut darahnya. Akan tetapi yang menuntut itu harus menbawa saksi, manakala yang memungkiri harus bersumpah."
(Hadits hasan riwayat Baihaqi dan lainnya yang sebagiannya terdapat dalam As Shahihain)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Empat
Dari Abi Said Al-Khudri Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa di antara kamu yang melihat kemungkaran, maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangannya (kuasanya). Sekiranya ia tidak mampu maka hendaklah ia mengubahnya dengan lidahnya (nasehatnya). Sekiranya ia tidak mampu maka hendaklah ia mengubahkannya dengan hatinya (tidak meridhai perbuatan tersebut). Dan yang demikian adalah selemah-lemah iman."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Lima
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum, ia berkata: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Janganlah kamu berdengki - dengkian dan jangan kamu tipu - menipu, dan jangan benci - membenci, dan jangan musuh - memusuhi, dan jangan kamu membeli barang yang tengah di tawar saudaranya, dan jadilah kamu sekelian sebagai hamba-hamba Allah yang bersaudara. Seorang Muslim adalah bersaudara sesama Muslim, tidak boleh menganiayanya, tidak boleh membiarkannya tertindas, tidak boleh mendustainya dan tidak boleh menghinanya. Takwa itu dari sini - sambil Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam menunjukkan ke dadanya tiga kali- Sudah memadailah kejahatan seorang itu jika ia menghina saudaranya yang Islam. Seorang Muslim ke atas seorang Muslim yang lain diharamkan darahnya, harta bendanya dan kehormatannya."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Enam
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam yang bersabda: "Barangsiapa yang melapangkan seorang mukmin suatu kesusahan dari kesusahan-kesusahan dunia, niscaya Allah akan melepaskan dirinya dari suatu kesusahan dari kesusahan-kesusahan di hari kiamat. Dan barangsiapa yang meringankan penderitaan seorang yang susah, niscaya Allah akan meringankan penderitaan dirinya di dunia dan di akhirat. Barangsiapa yang menutup aib seorang muslim, niscaya Allah akan menutup aib-nya di akhirat. Dan Allah selalu menolong hamba-Nya, selagi hamba-Nya berusaha menolong saudaranya. Barangsiapa yang menuju satu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah akan memudahkan suatu jalan baginya ke surga. Dan tidak berhimpun suatu kelompok manusia dalam suatu rumah dari rumah-rumah Allah, mereka membaca Kitabullah dan mempelajarainya antara sesama mereka, melainkan diturunkan ke atas mereka ketenteraman, diliputi oleh rahmat, di kelilingi oleh para Malaikat dan disebut Allah kepada makhluk yang di sisi-Nya. Siapa yang lambat amalnya maka tidak akan dipercepat bagiannya."
(HR. Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Tujuh
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhum dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam yang meriwayatkan hadis ini daripada Rabb-nya Tabaraka Wa Ta'ala, bersabda: "Sesungguhnya Allah telah menetapkan yang baik dan yang jahat, dan telah menerangkan keduanya itu. Maka barangsiapa yang bertekad kepada kebaikan, kemudian ia tidak mengerjakannya - Allah akan mencatat disisinya satu kebaikan (pahala) yang sempurna. Dan jika ia melaksanakan, niscaya Allah akan mencatatkan di sisi-Nya sepuluh kebaikan hingga tujuh ratus kali lipat dan hingga kelipatan yang banyak. Dan jika ia bertekad mengerjakan sesuatu kejahatan kemudian tidak dilakukannya, Allah akan mencatatkan di sisi-Nya satu kebaikan (pahala) yang sempurna. Jika ia meneruskan tekadnya yang jahat itu dan melakukannya, Allah akan mencatatkan baginya satu kejahatan saja."
(HR. Bukhari dan Muslim - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Delapan
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhum bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Sesungguhnya Allah Ta'ala berfirman: Barangsiapa yang memusuhi wali-Ku (orang yang setia pada-Ku), maka sesungguhnya Aku menyatakan perang terhadapnya. Dan tiada seorang hamba-Ku yang bertaqarrub (mendekatkan diri) kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Kucintai melainkan ia menunaikan semua yang Kufardhukan atas dirinya. Dan hendaklah hamba-Ku sentiasa bertaqarrub dirinya kepada-Ku dengan nawafil (ibadah sunat) sehingga Aku mencintainya. Maka apabila Aku telah mencintainya, niscaya adalah Aku sebagai pendengarannya yang ia mendengar dengan-Nya, dan sebagai penglihatannya yang ia melihat dengan-Nya, dan sebagai tangannya yang ia bertindak dengan-Nya, dan sebagai kakinya yang ia berjalan dengan-Nya. Dan sekiranya ia meminta kepada-Ku niscaya Aku berikan kepadanya, dan sekiranya ia memohon perlindungan kepada-Ku nescaya Aku lindungi ia."
(HR. Bukhari - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Ketigapuluh Sembilan
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhum bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Sesungguhnya Allah memaafkan pada umatku segala perbuatan dari kesalahan, kelupaan dan segala yang dipaksa ke atas diri mereka."
(Hadits hasan diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Baihaqi dan lainnya)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keempatpuluh
Dari Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhum., katanya : " Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah memegang bahuku dan bersabda: "Anggapulah dirimu di dunia ini sebagai seorang asing atau pengembara." Maka Ibn Umar berkata: "Jika engkau berada di waktu petang, maka janganlah engkau menunggu pagi. Dan jika engkau berada di waktu pagi maka janganlah engkau menunggu petang. Gunakanlah waktu sihatmu sebelum datang waktu sakit. Dan gunakanlah waktu hidupmu sebelum datang waktu mati."
(HR. Bukhari - Shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keempatpuluh Satu
Dari Abu Muhammad Abdullah bin Amru bin Ash Radhiyallahu 'Anhum katanya: Telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Tiada beriman sesaorang dari kamu sehingga hawa nafsunya patuh kepada apa yang aku sampaikan."
(Hadits shahih yang diriwayatkan di dalam kitab Hujjah yang disusun oleh Abu Alfath Nashr Ibnu Ibrhaim Al-Maqdisy dengan sanad shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Hadits Keempatpuluh Dua
Dari Anas Radhiyallahu 'Anhum, katanya: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah berfirman Allah Ta'ala: Wahai anak Adam! Setiap kali engkau berdoa berharap kepada-Ku, Aku akan tetap mengampunimu atas segala dosa yang engkau lakukan, dan Aku tiada peduli. Wahai anak Adam! Andaikata dosa-dosa kamu setinggi langit kemudian kamu memohon keampunan-Ku, niscaya Aku akan mengampunimu. Wahai anak Adam! Andaikata engkau datang kepada-Ku dengan dosamu sepenuh bumi ini, kemudian engkau menemui-Ku, pada hal tiada engkau menyekutukan Aku dengan sesuatu pun, niscaya Aku akan datang kepadamu dengan keampunan sepenuh bumi pula.
(HR. Tirmidzi dan ia berkata bahwa hadits ini hasan shahih)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ditulis dan dikomentari oleh: Isal Murandi Artha Abu Ihsan Abdurrahman
Jakarta - 3 Rabi'ul Akhir 1428 H
(jika ada kesalahan mohon di infokan segera ke penulis di alamat: isal_m_a@yahoo.com)

No comments: